Jakarta – Ketua Umum (Ketum) Bhayangkari, Juliati Sigit Prabowo, meninjau dua posko pengungsian bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur (NTT). Juliati melihat dapur umum yang didirikan TNI-Polri hingga melihat penyulingan air bersih oleh Brimob.
Berdasarkan keterangan yang diterima detikcom, Kamis (14/11/2024), Juliati juga menampung keluhan dari pengungsi terkait air yang masuk ke tenda saat hujan kemarin. Selain itu, Juliati bermain dengan anak-anak yang ada di tenda pengungsian hingga makan siang bersama para pengungsi.
Dalam kesempatan itu, bantuan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Bhayangkari disalurkan kepada para pengungsi. Adapun bantuan dari Kapolri yang diberikan kepada para korban yaitu:
1. Selimut sebanyak 1.000 pcs atau 11 koli
2. Sarung sebanyak 1.000 pcs atau 9 koli
3. Handuk sebanyak 1.000 pcs atau 9 koli
4. Kaos dewasa sebanyak 1.000 pcs atau 4 koli
5. Celana pendek dewasa sebanyak 1.000 pcs atau 4 koli
6. Daster wanita dewasa sebanyak 1.000 pcs atau 4 koli
7. Celana dalam Wanita sebanyak 1.000 pcs atau 2 koli
8. Celana dalam Pria sebanyak 1.000 pcs atau 1 koli
9. Pakaian dalam wanita dewasa sebanyak 1.000 pcs atau 2 koli
10. Baju anak sebanyak 1.000 pcs atau 3 koli
11. Pembalut wanita sebanyak 1.000 pcs atau 14 koli
12. Pampers anak sebanyak 1.000 pcs atau 185 koli
13. Susu bubuk sebanyak 1.000 pcs atau 37 koli
Sementara itu, tambahan bantuan dari Bhayangkari:
14. Paket tas dan alat sekolah sebanyak 500 paket (50 doos/1 doos isi 10 paket);
15. Paket Tas dan alat sekolah (gambar karakter) sebanyak 500 paket (25 doos/1 doos isi 20 paket);
Bantuan juga datang dari Pusdokkes Polri, berupa:
16. Obat-obatan sebanyak 29 koli.
Arahan Prabowo soal Penanganan Korban Erupsi Lewotobi
Mensesneg Prasetyo Hadi sebelumnya mengungkap arahan Presiden Prabowo Subianto mengenai erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur. Prasetyo mengatakan Prabowo menyoroti penanganan korban terdampak erupsi Gunung Lewotobi.
“Ya tentu yang paling pertama adalah penanganan ya. Penanganan terhadap masyarakat yang terdampak ya, baik yang meninggal dunia, kemudian masih ada kurang lebih lima orang yang sekarang sedang dirawat di rumah sakit,” kata Prasetyo di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (13/11).
Rombongan Bhayangkari didampingi ibu-ibu perwakilan pengungsi mengobrol dengan warga yang mengungsi. (dok Istimewa)
Selain itu, Prasetyo mengatakan Prabowo menyoroti mengenai posko-posko di lapangan serta pengungsian. Dia mengatakan Prabowo juga meminta agar trauma healing kepada anak-anak serta kebutuhan obat-obatan diutamakan.
“Karena, seperti biasa, kalau di pengungsian sudah mulai beberapa hari, itu akan mulai muncul penyakit-penyakit yang itu menjadi concern beliau. Secara khusus beliau arahkan kepada Menteri Kesehatan untuk memperhatikan mengenai itu,” sambungnya.
Prasetyo mengatakan Prabowo juga mengapresiasi kerja sama antara menteri Kabinet Merah Putih dan Kepala BNPB. Dia mengatakan, dalam rapat itu, para menteri memaparkan hal-hal yang telah dilakukan dan upaya-upaya lain yang akan dilakukan.